Soir Bre.. Gwa lg males posting nee, coz lg sibuk nyiapin lebaran. Biasalah blanja2 untuk acra lebaran gitu loh. Mulai dari blanja baju, clana, sendal, spa 2 dll. Biasa cuma ikut2an orang pada sibuk d t4 perblanjaan, gpp khan?!
Oya Bre.. buat km yg mo mudik, ati2 aja yach di jalan. Bagi yg mo mudik pake kendraan pribadi, priksa smua tuh kondisi kendraana & pastikan bahwa tuh kendraan kondisina masih fit n masih layak jalan. Dan bagi yg mo mudik pake angkutan umum, priksa smua barang bawaana jgn ampe ketinggalan di dalam angkutan, n jg jgn ampe terbawa orang laen alias diambil orang laen. Waspadalah terhadap orang yg gak di kenal yg brusaha b'buat baik terhadap km, sapa tau tuh orang da maunya (red: mo nipu km). Dan jg ati2 tuh klo bawa dompet, taruh dompet di t4 yg seaman mungkin. Jangan memakai perhiasan terlalu banyak, tar disangka orang "toko emas berjalan" yg dpt mengundang mata tuk merampok tuh perhiasan. Pakailah perhiasan seperlunya saja. Ocrey....
Ati2 Bre.. slama mudik lebaran, inga' inga' keluarga menunggu di rumah (red: kampung halaman).
Yach kira2 tuh aja ya saran dariku... Met mudik, met lebaran kumpul ma sodara n ma orang2 yg dekat di hati...
Salam...
Rabu, 10 Oktober 2007
Jumat, 21 September 2007
Jadilah seperti lebah
“Perumpamaan orang beriman itu bagaikan lebah. Ia makan yang bersih, mengeluarkan sesuatu yang bersih, hinggap di tempat yang bersih, dan tidak merusak atau mematahkan (yang dihinggapinya).” (HR. Ahmad, Al-Hakim dan Al-Bazzar)
Perumpamaan indah itu diberikan oleh Rassulullah kepada orang-orang shalih yang mengisi kehidupannya dengan kebajikan sehingga bisa memberikan manfaat kepada orang-orang disekitarnya. Coba anda perhatikan perilaku lebah, dia hinggap di bunga untuk menghisap madunya dan juga membantu penyerbukan bunga tersebut. Madu yang dihasilkan oleh si lebah ini sangat bermanfaat bagi manusia. Uniknya lebah tidak membuat kerusakan pada bunga yang dihinggapinya tapi bila diusik, mereka tidak akan segan-segan menyengat siapa atau apa saja yang mengganggunya. Bukanlah hal yang sulit untuk menjadi seperti lebah, yang bisa memberikan manfaat dimana pun anda berada. Yang terpenting adalah kemauan untuk memberikan yang terbaik.
Perumpamaan indah itu diberikan oleh Rassulullah kepada orang-orang shalih yang mengisi kehidupannya dengan kebajikan sehingga bisa memberikan manfaat kepada orang-orang disekitarnya. Coba anda perhatikan perilaku lebah, dia hinggap di bunga untuk menghisap madunya dan juga membantu penyerbukan bunga tersebut. Madu yang dihasilkan oleh si lebah ini sangat bermanfaat bagi manusia. Uniknya lebah tidak membuat kerusakan pada bunga yang dihinggapinya tapi bila diusik, mereka tidak akan segan-segan menyengat siapa atau apa saja yang mengganggunya. Bukanlah hal yang sulit untuk menjadi seperti lebah, yang bisa memberikan manfaat dimana pun anda berada. Yang terpenting adalah kemauan untuk memberikan yang terbaik.
Senin, 17 September 2007
Langganan:
Postingan (Atom)
